Suatu hari, saya sedang nongkrong dengan teman-teman di sebuah cafe. Lama setelah kami lulus, kami tidak bertemu. Bisa di bilang itu adalah reuni kami.Kami saling bertukar pemikiran, sharing-sharing, dll. Kebanyakan temanku melanjutkan kuliah. Saat ada teman ku yang menanyakan kepadaku "yokpo awakmu van?(bagaimana dengan mu van?)". Dengan bangga saya menjawab, "KaBaTaKu.com broo".
Banyak dari mereka yang belum tahu. Dengan bangga pula saya menjelaskan. "KaBaTaKu.com itu salah satu bimbingan belajar matematika". Saya menceritakan, semenjak saya bergabung menjadi salah satu tenaga pengajar di bimbingan belajar itu, saya menjadi lebih baik, lebih tangguh, dan lebih dashyat. Walau memang perlu lebih banyak diasah.
Kemudian ada salah satu teman saya yang menggoda. "Wah, iso kon dadi guru?(wah, bisa kamu jadi guru?)". Suatu pertanyaan yang sangat membentuk saya. "Dadi guru iku nyenengno bro(jadi guru itu menyenangkan bro)". Mungkin saya berkata seperti itu, karena saya ikut mengajar di bimbingan belajar matematika tingkat SD. Jadi siswa nya masih kecil-kecil. Tapi saya akui, mengajar memang mengasyikan.
Banyak dari mereka yang belum tahu. Dengan bangga pula saya menjelaskan. "KaBaTaKu.com itu salah satu bimbingan belajar matematika". Saya menceritakan, semenjak saya bergabung menjadi salah satu tenaga pengajar di bimbingan belajar itu, saya menjadi lebih baik, lebih tangguh, dan lebih dashyat. Walau memang perlu lebih banyak diasah.
Kemudian ada salah satu teman saya yang menggoda. "Wah, iso kon dadi guru?(wah, bisa kamu jadi guru?)". Suatu pertanyaan yang sangat membentuk saya. "Dadi guru iku nyenengno bro(jadi guru itu menyenangkan bro)". Mungkin saya berkata seperti itu, karena saya ikut mengajar di bimbingan belajar matematika tingkat SD. Jadi siswa nya masih kecil-kecil. Tapi saya akui, mengajar memang mengasyikan.
No comments:
Post a Comment